Pemprov NTT dan Pemerintah Wilayah Liqui Jajaki Peluang Kerja Sama di Beberapa Sektor Unggulan
Liquiçá, 30 Agustus 2025
Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, melakukan kunjungan resmi ke Kantor Bupati Liquiçá (Administração Munisipio Liquiçá) pada Sabtu, 30 Agustus 2025 siang. Kunjungan ini dilakukan setelah Wakil Gubernur NTT bertemu dan berdiskusi dengan Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta dikediamannya.
Kedatangan Wakil Gubernur NTT bersama rombongan diantaranya Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Flouri Rita Wuisan, Kadis Perindustrian dan Perdagangan, Sony Libing, Kadis Koperasi dan UMKM, Lery Rupidara, Kadis Perhubungan, Mahadin Sibarani, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan, Joaz Bily Oemboe Wanda, Kadis Penanaman Modal dan Perijinan Terpatu Satu Pintu, Alexander Koroh, Kaban Pendapatan dan Aset Daerah, Alex Lumba, Kaban Pengelola Perbatasan Daerah, Maxi Nenabu, Karo Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Selfi Nange, disambut hangat oleh Presidente Autoridade Municipio de Liquiçá, Paulino Ribeiro, M.PA, bersama jajaran pemerintah daerah setempat.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Konsul Timor Leste, Espedito da Conceicao Ribeiro, Asissente Adido Comercial, Salvador Serao Dos Santos. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan kerja sama antarwilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Johni Asadoma menyampaikan apresiasi atas penyambutan hangat yang diberikan oleh Pemerintah Municipio Liquiçá. Ia menegaskan bahwa hubungan persaudaraan yang terjalin antara masyarakat NTT dan Timor Leste perlu terus dikembangkan dalam bentuk kerja sama yang konkret di berbagai sektor.
“Kami menyampaikan sejumlah ide kerja sama yang diyakini dapat menguntungkan kedua belah pihak, sekaligus memajukan daerah kita bersama,” ujar Johni Asadoma.
Adapun gagasan dan peluang kerja sama yang disampaikan Pemerintah Provinsi NTT, meliputi:
1. Membuka ‘Border Market’ serta menggunakan ‘Border Pass’ untuk perdagangan yang saling menguntungkan dan lancar bagi kedua negara;
2. Festival Perbatasan yang menampilkan perdagangan masyarakat di sektor pertanian, kuliner, pangan, dan fesyen;
3. Sport Tourism berupa lomba sepeda Tour de Timor dari Kupang menuju Lospalos, sebagai kelanjutan dari kegiatan Tour de NTT yang akan segera digelar;
4. Pelatihan dan Sekolah Bisnis dengan fokus pada manajemen, pemasaran, dan pengemasan produk-produk unggulan;
5. Kerja Sama Kesehatan, termasuk pemanfaatan fasilitas dan tenaga medis unggulan di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang dan RSUD Ben Mboi yang dilengkapi peralatan modern;
6. Membuka cabang Bank NTT di Timor Leste untuk memperkuat layanan keuangan lintas negara;
7. Pengembangan Pariwisata melalui sekolah vokasi dan kejuruan;
8. Penguatan Pertanian, Peternakan, dan Perikanan sebagai sektor strategis bagi kedua wilayah.
Sementara itu, Presiden Autoridade Municipio Liquiçá, Paulino Ribeiro, menyampaikan bahwa fokus program prioritas daerah saat ini adalah pembangunan infrastruktur, termasuk jalan, air bersih, listrik, dan jembatan. Selain itu, pemerintah setempat juga memberi perhatian besar pada pengelolaan pasar, pariwisata, pertanian, pendidikan, dan kesehatan.
“Kami sangat terbuka untuk menjalin kerja sama dengan Pemerintah Republik Indonesia, khususnya Pemerintah Provinsi NTT, di bidang pariwisata, pertanian, dan peternakan. Kami berharap kerja sama ini dapat dituangkan dalam bentuk MoU sehingga menjadi landasan resmi untuk aksi nyata ke depan,” jelas Paulino Ribeiro.
Ia juga menegaskan potensi unggulan yang dimiliki Liquiçá, mulai dari produksi garam, pertanian, perikanan, peternakan, wisata pantai, warisan budaya, sejarah religius, hingga pelatihan manajemen. Namun, tantangan utama yang dihadapi adalah pengembangan dan pemasaran potensi daerah tersebut.
Pertemuan antara Wakil Gubernur NTT dan Pemerintah Municipio Liquiçá diakhiri dengan diskusi mendalam mengenai potensi kerja sama yang dapat ditindaklanjuti. Kedua pihak sepakat untuk mendorong lahirnya kesepakatan resmi dalam bentuk MoU, sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan dan memperkuat hubungan persaudaraan antara NTT dan Timor Leste.
Demikian Siaran Pers dibuat untuk dipublikasikan. #AyoBangunNTT
Penulis : Bob Djehatu
Foto : Alex Raditia
Video : Adrianus Hau
Anda Suka Berita Ini ?