Gubernur NTT Melkiades Laka Lena Memimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025 Di Kupang
Kupang– Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, bertindak sebagai inspektur upacara dalam Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025. Momen penting ini berlangsung khidmat di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada Rabu 1 Oktober 2025.
Upacara yang dilangsungkan bertempat di alun-alun Rumah Jabatan Gubernur NTT dimulai tepat pukul 07:00 pagi. Peserta upacara terdiri dari unsur gabungan TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi NTT, serta perwakilan siswa-siswi SMA dari Kota Kupang yang turut hadir untuk menunjukkan semangat kebangsaan.
Turut hadir Ketua DPRD Provinsi NTT, Forkompinda Provinsi NTT, Pimpinan Perangkat Daerah dan pejabat struktural lingkup Pemerintah Provinsi NTT. Penanggung jawab berlangsungnya upacara adalah Komando Daerah TNI Angkatan Laut (Kodaeral) VII. Dalam kalimat pembukanya, Gubernur Melki menegaskan pentingnya memperingati Hari Kesaktian Pancasila sebagai momentum untuk mengingat kembali sejarah bangsa, sekaligus memperkuat nilai-nilai ideologi Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Pancasila adalah dasar dan arah kehidupan kita sebagai bangsa Indonesia. Kesaktian Pancasila bukan hanya tentang peristiwa sejarah, tetapi juga tentang komitmen kita menjaga persatuan, keadilan, dan kebersamaan dalam menghadapi tantangan zaman,” ujar Gubernur Melkiades. Menurutnya, generasi muda perlu terus ditanamkan nilai-nilai Pancasila agar tidak tergerus arus globalisasi yang dapat melemahkan semangat nasionalisme. Ungkapan Gubernur sejalan dengan aspek teoritis dari makna Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tanggal 1 Oktober yakni Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa. Momen ini menjadi motivasi tersendiri bagi masyarakat Indonesia untuk memperkuat dan merumuskan kembali makna identitas bangsa yang bersatu, berkarakter, dan solid dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Upacara ditutup dengan atraksi drum band dari SMA Negeri 6 Kupang dan paduan suara dari SMA Katolik Giovani Kupang. Atraksi drum band dan paduan suara yang ditampikan melantunkan lagu-lagu kebangsaaan, hal ini bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa yang telah berjuang mempertahankan ideologi negara serta memupuk semangat nasionalisme generasi muda. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib dan penuh khidmat, mencerminkan tekad masyarakat NTT untuk menjadikan Pancasila sebagai pedoman hidup dan sumber kekuatan dalam membangun daerah menuju masa depan yang lebih sejahtera.
Penulis : Mardika Bnani
Penyunting : Ita Kana